7 Jan 2014

Kenapa Birokrasi Pemerintahan itu Selalu Rumit?

Mungkin tidak semua bidang pemerintahan memiliki birokrasi yang rumit, tapi dominannya memang rumit. Tapi sebelum membahas kerumitan birokrasi, kira-kira yang jadi ciri-ciri (parameter) rumitnya birokrasi itu apa ya?

Untuk menjabarkan parameter itu, saya tidak menggunakan referensi formal, hanya referensi perasaan dan pengalaman sendiri. Parameter adalah :

  1. Syarat yang dipenuhi banyak, bahkan ada yang tidak berhubungan dengan bidang atau masalah yang diurus. 
  2. Konsistensi, prosedurnya ada, tetapi tetap aja ada "pintu belakang" yang disediakan.
  3. Keadilan dan pemerataan, artinya orang-orang tertentu yang karena kenalan, jabatan, kekuasaan, bisa menganulir birokrasi.
  4. Transparansi, tidak tau proses apa yang dilakukan, bagaimana melakukannya dan butuh berapa lama.
  5. Akuntabel, tidak jelas siapa yang berwenang, siapa yang melaksanakan, siapa yang memutuskan, dan bagaimana keputusan itu dibuat.
Kelima parameter itu jika ditelusuri mungkin disebabkan oleh faktor-faktor berikut :

  1. Ketidaktahuan atau pemahaman unsur manusia dalam melaksanakan birokrasi terhadap filosofi kebijakan dan prosedur bidang yang dibirokrasikan.
  2. Kepentingan (politik), unsur kepentingan dan kekuasaan begitu dominan dalam sistem birokrasi sehingga mengabaikan hak-hak orang lain dan keadilan.
  3. Tidak berprikir praktis, mengesampingkan kepraktisan dan menerapkan pengendalian dan legalitas secara sporadis tanpa memperkirakan tujuannya.
  4. Penghargaan dan hukuman yang tidak jelas dan adil, hal ini karena pengaruh kepentingan dan kekuasaan begitu dominan.
Rasanya dengan sistem sekarang sulit untuk meningkatkan kinerja birokrasi. Karena penghargaan, sanksi, dan dampak tidak dirasakan para pelaksana birokrasi. Hanya para pengguna birokrasi saja yang merasakah dampak negatif itu. Itupun hanya bisa diam atau bicara tanpa ada yang peduli.

Penjelasan di atas adalah berdasarkan pengalaman dan situasi yang dialami secara pribadi selama berurusan dengan birokrasi pemerintahan dan mungkin saja, pengalaman tiap-tiap orang akan berbeda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan memberikan komentar